Sumselmerdeka.com-Palembang, Antibiotik terkadang bisa mencegah penyebaran bakteri yang masuk kedalam tubuh, namun lebih ampuh melawan bakteri adalah obatviral (antivirus), antibiotik berbeda dengan antiviral untuk mencegah Covid-19 yang sedang masuk indonesia ini.
Seperti yang dikatakan Nur Rahma, Staf Humas Apotik Kimia Farma yang berada di jalan Letkol Iskandar Kota Palembang. Ia membenarkan sejak pandemi covid-19 ini banyak masyarakat yang ingin membeli Antibiotik dengan harapan bisa mencegah Virus Covid-19.
“Benar belakangan ini banyak yang mencari antibiotik untuk cegah Covid-19. Namun, kami biasanya memberikan informasi kepada pembeli kegunaan dari obat yang akan dibeli. Harusnya untuk pengobatan virus memakai obat antivirus,” ujar Rahma, Rabu (07/07/2021).
Atas dasar ini juga, ia menerangkan jika terjadi peningkatan panjualan sejak pertengahan Juni 2021. Bahkan peningkatan penjualan bisa sampai 70 persen dari biasanya.
“Beberapa hari ini bahkan terjadi kekosongan untuk obat golongan antivirus seperti Oseltamivir dan Vapir di Gerai kami, tapi kami telah memesan lagi golongan Antivirus namun belum tahu kapan kembali ready stoknya,” ungkapnya.
Dijelaskan Nur, masyarakat harusnya bisa memahami lebih dahulu kegunaan dari obat yang akan di beli, apalagi membeli secara langsung (tanpa resep dokter).
“Soalnya kalau mau membeli Antivirus untuk mencegah Covid-19, bukanya ampuh malah akan menyebabkan Efek samping. Karena untuk orang yang tidak terkena Covid menggunakan Antivirus jika kedepannya ia terkena virus, malah virus itu akan kebal dari obat antivirus yang diminum kembali. Bahkan jika memang terkena Covid dan ingin membeli Antivirus juga harus memakai resep dari dokter,” jelasnya.
Ditambahkanya, selain antivirus yang saat ini banyak di cari. Saat ini penjualan Vitamin mulai dari E, C, D dan Zink penjualanya tengah meningkat.