Sumselmerdeka.com-Palembang, Terkait Vaksinasi di daerah Sumatera Selatan, Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Selatan Lesty Nuraini mengatakan bahwa beberapa minggu ini kiriman pusat ada penaikan kuota vaksin.
“Mengenai vaksin ini alhamdulillah kita beberapa minggu ini sudah membagikan kouta vaksin yang cukup besar di bandingkan dengan minggu minggu sebelumnya,”Kata Lesty. Rabu (18/08/2021).
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa memang belum tercukupi sesuai dengan permintaan Sumsel, namun sudah ada peningkatan pengiriman untuk daerah sumatera selatan.
“Namun memang belum tercukupi sesuai dengan permintaan kita ke pusat ditandatangani bapak gubernur kita minta 150 rb vial perbulan,”bebernya.
Ia juga menambahkan bahwa permintaan ke pusat sebanyak 150 rb vial itu berupaya untuk agar vaksinasi di daerah sumatera selatan bisa usai di awal tahun 2022.
“Itu kita harapkan vaksinasi kita bisa selesai di awal tahun 2022,”timpalnya.
Dikatakan Lesty bahwa untuk di daerah sumatera selatan ini semua persiapan vaksin mulai dari faskes dan tenaga vaksinator sudah lebih dari cukup namun vaksinnya saja yang belum ada.
“Persiapan faskes, tenaga vaksinator kita lebih dari cukup, kita tinggal menunggu vaksin tersedia,”bebernya.
Dibuktikan dari sumatera selatan pada saat uji coba pada tanggal 26 juni lalu
Untuk sejuta vaksin perhari Sumsel dapatkan target 31 rb namun mencapai target 70rb artinya 214 persen
Ia juga meminta kepada pemerintah pusat agar memberikan vaksin jangan sampai menurun di karenakan masyarakat sumsel sangat bersemangat dalam melakukan vaksinasi.
“Jadi yang kita sampaikan kepusat bahwa pemberian dari pada vaksin ini misalnya 100 kedepannya jangan kurang dari itu, Karena artinya dosis 1 dan dosis 2 itu harus seimbang,”pintanya.