Sumselmerdeka.com-Palembang, Kepala Dinas Pendidikan kota Palembang Ahmad Zulinto mengatakan, keputusan sekolah tatap muka akan diputuskan Senin nanti (05/07/2021). Setelah rapat bersama satgas Covid-19 Palembang dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).
Menurutnya kondisi pandemi Covid-19 yang belum juga menurun membuat Pemkot memastikan pelaksanaan sekolah tatap muka jangan sampai beresiko bagi siswa.
“Sekolah tatap muka masih kami rapatkan lagi hari Senin nanti bersama Wali Kota, IDAI dan satgas covid-19. Keputusannya nanti setelah rapat di Rumah Dinas Wali Kota, “ungkap Zulinto, Sabtu (03/07/2021).
Zulinto mengatakan kemungkinan sekolah tatap muka di Palembang akan kembali ditunda dan melanjutkan lagi sekolah via daring.
“Bisa kemungkinan (daring lagi) apabila kalau dari kajian ini naik terus kasus Covid-19 nya. Tapi kami akan cek lagi ke sekolah yang mau buka, memastikan apakah guru-gurunya sudah divaksin,”ujarnya.
Lanjutnya, kalaupun sekolah tatap muka nanti akan digelar, hanya ada 24 SMP dan tiga SD di setiap Kecamatan yang diperbolehkan melaksanakan sekolah tatap muka.
“Dan itupun kalau guru di sekolah itu sudah divaksin semua, serta dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat,”terang Zulinto.
Selain guru yang harus divaksin, siswa-siswanya juga akan menjadi sasaran vaksin pada saat pelaksanaan sekolah tatap muka nanti.
“Selain guru yang harus divaksin, siswa-siswanya juga akan divaksin, dan ini akan kami rapatkan dengan Dandim perihal vaksin anak usia 12-17 tahun,”tutupnya.