Sumselmerdeka.com-Palembang, Pandemi Covid-19 menyerang masyarakat yang imunnya lemah, termasuk ibu hamil di nilai sosok ibu hamil mudah sekali tertular Covid-19 maka dari itu Pasangan Suami Istri (Pasutri) harus menunda dulu kehamilannya untuk menjaga imun tubuh.
Diketahui, Seorang wanita ketika tengah hamil, mereka akan lebih rentan terkena COVID-19 Hal itu karena aktivitas sel di tubuh ibu hamil akan mengalami penurunan, inilah yang mengakibatkan imunitas menjadi lemah.
Sementara itu Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumatera Selatan (Sumsel) merekomendasikan setiap keluarga di Sumsel untuk menunda kehamilan di masa pandemi.
Kepala BKKBN Sumsel Nopian Andusti mengatakan, selama masa pandemi, angka kehamilan di Sumsel mengalami peningkatan, walaupun pemerintah sudah menyarankan untuk Keluarga Berencana (KB) Kepada Pasutri.
“Makanya kita berharap ada penundaan kehamilan di masa pandemi, karena Ibu hamil rentan tertular Covid-19,” ujar Nopian, Minggu (22/08/2021).
Lebih Lanjut, program KB yang dilakukan BKKBN untuk menekan angka kehamilan di antaranya pemakaian alat kontrasepsi bagi pasangan suami istri (Pasutri).
“Kita berharap melalui berbagai program dilakukan dapat meminimalisir tingginya tingkat kehamilan di masa pandemi,” harap dia.
sistem imun dan kardiovaskular ibu hamil berpotensi memperberat bila terserang virus. Sehingga, kekuatan imunitas tubuh harus benar-benar diperhatikan oleh wanita yang tengah mengandung.
Lemahnya sistem imun pada tubuh pada bumil tersebut, lanjutnya, disebabkan oleh beberapa hal seperti perubahan pada sistem tubuh, pertumbuhan embrio dalam rahim hingga kekuatan tubuh yang harus menghidupi satu nyawa dalam tubuh ibu, yakni bayi.