Sumselmerdeka.com-Palembang, Sebanyak 2.843 peserta Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Instansi Formasi Kejaksaan Tinggi mengikuti Seleksi Kompentensi Dasar (SKD) Di kantor Regional BKN, Sumsel.
Kaur Pengembangan Pegawai sekaligus panitia pelaksana, Eka Sari, mengatakan di karenakan pandemi Covid-19 tahun ini pelaksanaannya berbeda dengan pandemi Covid-19 tahun lalu.
“Tahun ini beda ya dari tahun sebelumnya, kalau pada tahun-tahun sebelumnya peserta melakukan administrasi secara manual, tahun ini administrasi dilakukan secara online,” kata Eka saat ditemui disela-sela pelaksanaan tes SKD, Sabtu (04/09/2021).
Lebih lanjut, ia menambahkan di karenakan harus menjaga jarak saat SKD, kapasitas ruangan hanya 50 persen.
“Kalau tahun kemarin, satu sesi ada 100 peserta, kalau sekarang dikurangi menjadi 90 peserta dan dibagi menjadi dua ruangan, dalam setiap ruangan ada 30 dan ada 60 peserta,” ungkap Eka.
Pada tahun ini lanjut Eka, ada beberapa kelonggaran yang diberikan kepada peserta, khususnya yang terpapar atau dinyatakan positif Covid-19.
“Untuk peserta yang dinyatakan positif Covid-19 atau terpapar masih bisa mengikuti tes susulan usai pulih. Dengan catatan, mereka memberi laporan. Namun kalau yang tidak ada konfirmasi positif Covid-19 maka akan dinyatakan gugur. Untuk menekan angka penularan, peserta juga diwajibkan menggunakan masker dua lapis,” terangnya.
Lanjutnya, guna menghindari kecurangan yang bisa saja dimanfaatkan calon peserta selama pandemi, panitia yang bertugas juga memperketat pengawasan dan pemeriksaan lain. Seperti face check, penggunaan barang pribadi yang dibatasi dan pemeriksaan surat hasil tes Covid.
“Guna menghindari kecurangan yang terjadi, panitia melakukan face check atau rekam wajah yang nanti akan disesuaikan dengan foto peserta. Selain itu barang-barang pribadi kita larang untuk bawa ke dalam, seperti ikat pinggang, topi atau jam tangan,” jelasnya.
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa setelah peserta selesai melakukan pemeriksaan keseluruhan, selanjutnya mereka akan diberikan PIN peserta.
“Setelah semua dilakukan pemeriksaan secara keseluruhan maka akan diberikan PIN peserta,” tutupnya.