Sumselmerdeka.com-Bisnis, Tren memelihra ikan cupang hias masih berlanjut hingga tahun 2021 ini, sejak awal masa pandemi covid-19 tahun 2020 banyak kegiatan yang dilakukan dirumah sehingga banyak waktu luang yang dapat dimanfaatkan untuk memelihara ikan cupang.
Sangat perlu mengenali dan diperhatikan bila memelihara ikan cupang , apakah ikan cupang tersebut mengalami stres, sebab stres yang dialami ikan cupang dapat menyebabkan kematian ikan yang dipelihara.
Stres terjadi ketika ada kondisi yang menyebabkan ikan cupang melepaskan kortisol, adrenalin dan hormon pemicu stres, kedua hormon tersebut berbahaya bagi kelangsungan hidup ikan cupang yang kita pelihara.
Kondisi ikan cupang stres ada dua jenis yaitu Stres rendah dan Stres tinggi.
Stres Rendah
Stres rendah adalah stres yang minimal, namun terjadi terus menerus. ikan cupang yang mengalami stres rendah akan terus berusaha beradaptasi.
ini akan melemahkan sistem kekebalan dan kesehatannya yang perlahan mulai memburuk hingga kelelahan dan mati.
Stres Tinggi
Stres tinggi adalah stres yang akan terjadi dengan sangat cepat, namun tidak konstan. biasanya stres ini berlangsung selama beberapa hari. Namun akan tetap berdampak buruk bagi ikan cupang.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan ikan cupang mengalami Stres rendah dan Stres tinggi.
Penyebab Ikan cupang mengalami stres rendah yaitu
- Tempat Terlalu kecil
- Air terlalu penuh
- Kondisi tempat pemeliharaan kurang baik
- Kurang tempat bersembunyi
Penyebab Stres tinggi yaitu
- Pengganggu atau ikan lain yang agresif
- Perubahan mendadak pada kondisi air
- Penyakit
Faktor yang paling penting adalah selalu menjaga kebersihan dan kenyamanan ikan cupang peliharaan,sehingga ikan cupang selalu sehat dan bertahan hidup lebih lama.
